Thursday, October 30, 2025
No menu items!
Google search engine
HomeInsightSiapkan Dana Rp 50 Miliar, Arwana Citramulia (ARNA) Akan Gelar Buyback Saham

Siapkan Dana Rp 50 Miliar, Arwana Citramulia (ARNA) Akan Gelar Buyback Saham

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) mengumumkan rencana aksi korporasi penting yang perlu diketahui investor. Perusahaan yang bergerak di industri keramik ini berencana untuk melakukan pembelian kembali saham (share buyback) yang telah dikeluarkan perusahaan.

Aksi ini dilakukan merespons kondisi pasar yang dianggap berfluktuasi secara signifikan. Untuk memuluskan rencana ini, ARNA telah menyiapkan dana sebesar-besarnya Rp 50 miliar.

Berikut adalah poin-poin penting yang perlu dicatat investor dari pengumuman ini:

Jadwal Pelaksanaan Periode pembelian kembali saham akan dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan. Aksi ini akan dimulai pada 24 Oktober 2025 dan akan berakhir pada 23 Januari 2026.

Tujuan Buyback Manajemen Perseroan menyatakan bahwa pembelian saham kembali di bursa diharapkan dapat membuat harga saham menjadi lebih stabil. Harga yang stabil diyakini akan memberikan nilai positif dan menumbuhkan kepercayaan para pemegang saham. Manajemen berharap harga saham nantinya dapat mencerminkan proforma pencapaian kinerja perusahaan yang baik.

Metode Pelaksanaan Pembelian kembali saham ARNA akan dilakukan secara langsung melalui Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dampak Terhadap Keuangan (Proforma) Manajemen ARNA memproyeksikan tidak akan ada dampak penurunan pendapatan akibat dari pelaksanaan pembelian kembali saham ini. Dampak terhadap biaya pembiayaan perusahaan juga diperkirakan sangat kecil.

Berdasarkan laporan keuangan proforma per 30 Juni 2025, aksi ini akan berdampak sebagai berikut:

  • Laba Bersih: Diperkirakan tidak berubah, tetap di angka Rp 204.166 juta.
  • Total Aset: Akan berkurang sebesar dana yang digunakan, turun dari Rp 2.586.044 juta menjadi Rp 2.536.044 juta.
  • Total Ekuitas: Juga akan berkurang dari Rp 1.755.691 juta menjadi Rp 1.705.691 juta.
  • Laba per Saham (EPS): Karena jumlah saham beredar berkurang sementara laba bersih tetap, EPS justru diproyeksikan akan meningkat dari Rp 28,94 menjadi Rp 29,29.

    Disclaimer : Seluruh konten yang disajikan oleh PintarSaham.id, baik berupa artikel, video, caption media sosial, maupun materi edukasi lainnya, bersifat informatif dan edukatif. Konten ini bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual efek tertentu, dan tidak dapat dianggap sebagai rekomendasi investasi. PintarSaham.id dan seluruh timnya tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dibuat berdasarkan informasi dari konten ini. Keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab masing-masing individu.Penasaran saham mana yang lagi cakep secara fundamental & teknikal? Klik di sini biar nggak ketinggalan cuan!

    https://bit.ly/pintarsahamid
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Latest Post

Most Popular

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments