Wednesday, March 19, 2025
No menu items!
Google search engine
HomeAnalisis SahamSkydrugz Corner: Saham EBT

Skydrugz Corner: Saham EBT

Skydrugz Corner: Saham EBT

Di postingan sebelumnya saya sudah bahas mengenai saham EBT. https://cutt.ly/Y5vAIY4

Di postingan kali ini saya hanya mengupdate emiten yang sudah masuk ke bisnis EBT.

Mixed = artinya emiten ini masih memiliki bisnis lain di luar bisnis EBT. Bisnis utama perusahaan bukan EBT.

Pure = artinya emiten ini memang fokus bisnisnya adalah EBT.

Kementerian ESDM mengatakan pembahasan Rancangan Undang-undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET) bakal kelar tahun ini. Saat ini pembahasan daftar inventaris masalah (DIM) sudah dibahas secara insentif. Sebelumnya, Kementerian ESDM sempat bicara untuk tidak memasukkan skema power wheeling dalam Rancangan Undang-undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET).  Skema power wheeling sendiri yakni penggunaan jaringan tenaga listrik bersama antara PT PLN (Persero) dengan pembangkit swasta (Independent Power Producer/IPP) penghasil listrik EBT.

Selama menanti RUU EBT disahkan, pemerintah membuat Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2022 tentang Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan Untuk Penyediaan Tenaga Listrik.

Perpres ini mengatur mengenai pelarangan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Namun dalam beberapa ketentuan, ditemukan norma yang mengatur bahwa pengembangan PLTU baru dilarang kecuali untuk PLTU yang telah ditetapkan dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) sebelum berlakunya Peraturan Presiden ini atau bagi PLTU yang memenuhi persyaratan.

Perpres ini mendapat banyak sorotan. Salah satu sorotan tajam adalah adanya anggapan bahwa Perpres ini dihadirkan hanya untuk digunakan agar mendapatkan dana hibah dan pinjaman sebesar US$20 miliar atau setara Rp314 triliun. Dana tersebut berasal dari program kemitraan transisi energi yang adil atau Just Energy Transition Partnership (JETP), kemitraan Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) di bawah naungan negara G7, seperti yang dikutip dari Peneliti PUSHEP, M. Wirdan Syaifullah oleh Hukum Online.

Apapun itu, EBT adalah keniscayaan karena nyaris semua negara maju sudah mengimplementasikannya.

Saham EBT

Saham EBT UNTR BRPT MEDC INDY PTBA PGEO TOBA META BUKK KEEN RUIS ARKO ETWA TGRA JSKY SEMA PGLI

Pure EBT Play

Saham EBT ARKO TGRA PGEO KEEN JSKY UNTR BRPT MEDC INDY PTBA TOBA META BUKK RUIS ETWA SEMA PGLI

 

PGEO adalah saham pure EBT yang memiliki aset paling besar yakni 38,5 Triliun

Yang aset paling kecil adalah JSKY. Ini JSKY juga yang paling telat rilis LK. Terakhir kali mereka rilis LK itu periode 31 Desember 2021.

Dari semua emiten yang pure EBT, yang bisa cetak laba hanya 4 emiten yakni PGEO, KEEN, ARKO, dan TGRA.

Saham pure EBT yang PBV paling kecil adalah TGRA.

Mixed

Saham Jenis Harga Aset (M) Utang (M) PBV
UNTR Mixed 31075 150,701.14 59,006.72 1.31
BRPT Mixed 800 144,198.78 86,166.96 3.04
MEDC Mixed 1055 108,082.28 80,834.95 1.09
INDY Mixed 2800 56,035.65 35,139.66 0.79
PTBA Mixed 4040 45,359.21 16,443.16 1.62
TOBA Mixed 456 14,022.35 7,415.86 0.7
META Mixed 116 11,153.50 7,666.63 0.77
BUKK Mixed 945 6,717.63 2,717.72 0.63
RUIS Mixed 189 1,267.55 725.82 0.28
ETWA Mixed 350 899.7 1,253.80 -4.62
SEMA Mixed 82 233.26 88.41 0.76
PGLI Mixed 248 110.72 42.1 1.75

UNTR memiliki aset paling besar untuk mixed business EBT.

PBV paling kecil RUIS.

Laba Paling Besar jika di annulized UNTR

Disclaimer:
https://cutt.ly/p8bNpqb

I am Not a Professional Financial Analyst and Advisor. Instrumen saham dan kripto adalah investasi yang beresiko tinggi. Resiko duit hilang 100% tetap ada. So be wise. Keputusan Jual dan Beli ada di Tangan Masing-masing.

Bila ingin mendaftar menjadi member Pintarsaham.id bisa hubungi Admin Pintarsaham.id via WA +62 831-1918-1386

Untuk mengetahui Data Kepemilikan Saham di bawah 5% maka bisa daftar gratis di link ini 

Jika anda menyukai artikel ini jangan lupa untuk berlangganan di Youtube Channel Pintar Saham dan nantikan video edukasi tentang saham di channel tersebut. Jangan lupa melihat Facebook Fan Page Pintar Saham Indonesia dan Instagram Pintar Saham @pintarsaham.id

Disclaimer :

Penyebutan nama saham (jika ada) tidak bermaksud untuk memberikan penilaian bagus buruk, atau pun rekomendasi jual beli atau tahan untuk saham tertentu. Tujuan pemberian contoh adalah untuk menunjukkan fakta yang menguatkan opini penulis. Kinerja Masa Lalu tidak menjadi jaminan akan kembali terulang pada masa yang akan datang. Semua data dan hasil pengolahan data diambil dari sumber yang dianggap terpercaya dan diolah dengan usaha terbaik. Meski demikian, penulis tidak menjamin kebenaran sumber data. Data dan hasil pengolahan data dapat berubah sewaktu-waktu tanpa adanya pemberitahuan. Seluruh tulisan, komentar dan tanggapan atas komentar merupakan opini pribadi.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Latest Post

Most Popular

Skydrugz Corner: Saham EBT

Skydrugz Corner: Saham EBT

Di postingan sebelumnya saya sudah bahas mengenai saham EBT. https://cutt.ly/Y5vAIY4

Di postingan kali ini saya hanya mengupdate emiten yang sudah masuk ke bisnis EBT.

Mixed = artinya emiten ini masih memiliki bisnis lain di luar bisnis EBT. Bisnis utama perusahaan bukan EBT.

Pure = artinya emiten ini memang fokus bisnisnya adalah EBT.

Kementerian ESDM mengatakan pembahasan Rancangan Undang-undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET) bakal kelar tahun ini. Saat ini pembahasan daftar inventaris masalah (DIM) sudah dibahas secara insentif. Sebelumnya, Kementerian ESDM sempat bicara untuk tidak memasukkan skema power wheeling dalam Rancangan Undang-undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET).  Skema power wheeling sendiri yakni penggunaan jaringan tenaga listrik bersama antara PT PLN (Persero) dengan pembangkit swasta (Independent Power Producer/IPP) penghasil listrik EBT.

Selama menanti RUU EBT disahkan, pemerintah membuat Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2022 tentang Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan Untuk Penyediaan Tenaga Listrik.

Perpres ini mengatur mengenai pelarangan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Namun dalam beberapa ketentuan, ditemukan norma yang mengatur bahwa pengembangan PLTU baru dilarang kecuali untuk PLTU yang telah ditetapkan dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) sebelum berlakunya Peraturan Presiden ini atau bagi PLTU yang memenuhi persyaratan.

Perpres ini mendapat banyak sorotan. Salah satu sorotan tajam adalah adanya anggapan bahwa Perpres ini dihadirkan hanya untuk digunakan agar mendapatkan dana hibah dan pinjaman sebesar US$20 miliar atau setara Rp314 triliun. Dana tersebut berasal dari program kemitraan transisi energi yang adil atau Just Energy Transition Partnership (JETP), kemitraan Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) di bawah naungan negara G7, seperti yang dikutip dari Peneliti PUSHEP, M. Wirdan Syaifullah oleh Hukum Online.

Apapun itu, EBT adalah keniscayaan karena nyaris semua negara maju sudah mengimplementasikannya.

Saham EBT

Saham EBT UNTR BRPT MEDC INDY PTBA PGEO TOBA META BUKK KEEN RUIS ARKO ETWA TGRA JSKY SEMA PGLI

Pure EBT Play

Saham EBT ARKO TGRA PGEO KEEN JSKY UNTR BRPT MEDC INDY PTBA TOBA META BUKK RUIS ETWA SEMA PGLI

 

PGEO adalah saham pure EBT yang memiliki aset paling besar yakni 38,5 Triliun

Yang aset paling kecil adalah JSKY. Ini JSKY juga yang paling telat rilis LK. Terakhir kali mereka rilis LK itu periode 31 Desember 2021.

Dari semua emiten yang pure EBT, yang bisa cetak laba hanya 4 emiten yakni PGEO, KEEN, ARKO, dan TGRA.

Saham pure EBT yang PBV paling kecil adalah TGRA.

Mixed

Saham Jenis Harga Aset (M) Utang (M) PBV
UNTR Mixed 31075 150,701.14 59,006.72 1.31
BRPT Mixed 800 144,198.78 86,166.96 3.04
MEDC Mixed 1055 108,082.28 80,834.95 1.09
INDY Mixed 2800 56,035.65 35,139.66 0.79
PTBA Mixed 4040 45,359.21 16,443.16 1.62
TOBA Mixed 456 14,022.35 7,415.86 0.7
META Mixed 116 11,153.50 7,666.63 0.77
BUKK Mixed 945 6,717.63 2,717.72 0.63
RUIS Mixed 189 1,267.55 725.82 0.28
ETWA Mixed 350 899.7 1,253.80 -4.62
SEMA Mixed 82 233.26 88.41 0.76
PGLI Mixed 248 110.72 42.1 1.75

UNTR memiliki aset paling besar untuk mixed business EBT.

PBV paling kecil RUIS.

Laba Paling Besar jika di annulized UNTR

Disclaimer:
https://cutt.ly/p8bNpqb

I am Not a Professional Financial Analyst and Advisor. Instrumen saham dan kripto adalah investasi yang beresiko tinggi. Resiko duit hilang 100% tetap ada. So be wise. Keputusan Jual dan Beli ada di Tangan Masing-masing.

Bila ingin mendaftar menjadi member Pintarsaham.id bisa hubungi Admin Pintarsaham.id via WA +62 831-1918-1386

Untuk mengetahui Data Kepemilikan Saham di bawah 5% maka bisa daftar gratis di link ini 

Jika anda menyukai artikel ini jangan lupa untuk berlangganan di Youtube Channel Pintar Saham dan nantikan video edukasi tentang saham di channel tersebut. Jangan lupa melihat Facebook Fan Page Pintar Saham Indonesia dan Instagram Pintar Saham @pintarsaham.id

Disclaimer :

Penyebutan nama saham (jika ada) tidak bermaksud untuk memberikan penilaian bagus buruk, atau pun rekomendasi jual beli atau tahan untuk saham tertentu. Tujuan pemberian contoh adalah untuk menunjukkan fakta yang menguatkan opini penulis. Kinerja Masa Lalu tidak menjadi jaminan akan kembali terulang pada masa yang akan datang. Semua data dan hasil pengolahan data diambil dari sumber yang dianggap terpercaya dan diolah dengan usaha terbaik. Meski demikian, penulis tidak menjamin kebenaran sumber data. Data dan hasil pengolahan data dapat berubah sewaktu-waktu tanpa adanya pemberitahuan. Seluruh tulisan, komentar dan tanggapan atas komentar merupakan opini pribadi.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments