Harga Wajar Saham INDR
Emiten Pakaian & Barang Mewah PT. Indorama Synthetics Tbk. menunjukkan kinerja yang menurun di tahun 2023. Emiten telah mencatatkan laba bersih Rp -630 Milliar di tahun 2023. Laba tersebut menurun -195.0% dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya.
Grafik harga saham INDR
Di tahun 2023, INDR juga membukukan penurunan pendapatan sebesar -16.9% YoY menjadi Rp 12 triliun.
Profil Perusahaan
Perseroan didirikan pada tahun 1975 dan memulai kegiatan produksi pada tahun 1976 di sebuah pabrik pemintalan kapas di Purwakarta, yang terus memperluas bisnis Benang Pintal, serta melakukan diversifikasi untuk produksi Benang Polyester Filament , Polyester Staple Fiber, PET Resin, Polyester Chip, dan Kain Polyester Filament untuk pasar global dari pabrik-pabrik berlokasi di Purwakarta, Campaka dan Bandung, Indonesia dan melalui anak perusahaan tidak langsung, di Uzbekistan, Sri Lanka dan Turki. Perseroan telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1990.
Per tahun 2023, Saham INDR mayoritas dipegang oleh INDORAMA HOLDINGS B.V 67,28%,PT. IRAMA INVESTAMA sebesar 25 % sedangkan 7,72% dimiliki oleh publik
Berdasarkan kategori asal SID investornya, saham INDR kepemilikan investor didominasi oleh lokal sebesar 66,6 % dan investor asing memiliki 33,4 %.
Berdasarkan komposisi pemegang saham, sebagian besar investor lokal yang memegang saham INDR adalah kategori individual (investor individu) yang kemudian diikuti pihak others.
Detail terkait harga wajar saham INDR bisa dilihat di Grup Priority Pintar Saham
Klik link berikut untuk daftar menjadi bagian dari komunitas Pintar Saham agar hidup kamu menjadi lebih mudah dalam berinvestasi saham https://pintarsaham.id/register/