MNC Asia Holding (BHIT) mengurangi kepemilikan sahamnya di MNC Energy (IATA) dengan menjual 3,55 miliar saham. Proses divestasi ini selesai pada Selasa, 26 November 2024, dengan bantuan MNC Sekuritas. Namun, transaksi ini dilakukan secara tertutup, sehingga tujuan, harga, dan nilai pasti dari penjualan tersebut tidak diungkapkan.

Jika mengacu pada harga saham IATA saat itu, yang berada di kisaran Rp44 per lembar, nilai transaksi ini diperkirakan mencapai Rp156,47 miliar. Penjualan ini menyebabkan jumlah saham yang dimiliki BHIT di MNC Energy berkurang secara signifikan.

Setelah transaksi tersebut, kepemilikan saham BHIT di MNC Energy menjadi 7,57 miliar lembar atau sekitar 30 persen. Jumlah ini menyusut dari sebelumnya yang mencapai 11,12 miliar lembar atau setara dengan 44,09 persen.

Dengan penurunan ini, BHIT mengurangi eksposur bisnisnya di sektor energi yang berada di bawah naungan MNC Group. Namun, detail strategis di balik langkah ini masih belum diketahui publik.