Pada Q2’23, MAPA mencatat pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 36,6% menjadi Rp3,2 triliun dibandingkan dengan Rp2,4 triliun pada tahun sebelumnya. Selain itu, margin laba kotor (GPM) mengalami peningkatan, mencapai 49,2% dibandingkan dengan 48,6% pada periode yang sama tahun lalu.
Laba usaha meningkat sebesar 29,9% menjadi Rp527 miliar dari Rp406 miliar. EBITDA tumbuh 28,2% menjadi Rp720 miliar dari Rp561 miliar, dan laba bersih melonjak menjadi Rp386miliar dari Rp307 miliar.
Untuk kinerja semester pertama 2023, pendapatan bersih mengalami pertumbuhan yang solid sebesar 39,1%, mencapai Rp6,0 triliun dibandingkan dengan Rp4,3 triliun pada tahun sebelumnya.
GPM meningkat menjadi 49,2% dibandingkan dengan 47,2% pada periode yang sama. Laba usaha naik 40,2% menjadi Rp894 miliar dari Rp638 miliar. EBITDA mencapai Rp1,3 triliun, dari Rp948 miliar yang tercatat pada tahun 2022.
Selain itu, laba bersih melonjak sebesar 38,7% menjadi Rp663 miliar dari Rp478 miliar